Raihan memuaskan berhasil didapat oleh kesebelasan Bayern Munchen saat berhadapan dengan klub asal Meksiko, UANL Tigres di final Piala Dunia Antarklub. Digelar di venue netral, kedua kesebelasan tampil lepas dan mempertontonkon suguhan yang menarik di sepanjang jalannya laga. Saling serang di sepanjang laga, Munchen lah yang pada akhirnya keluar sebagai pemenang. Jawara Liga Champions itu berhasil memenangkan laga ini dengan skor akhir tipis saja, yaitu 1-0.
Satu satunya gol yang jadi penentuk kemenangan bagi Munchen di laga ini lahir melalui aksi ciamik sang bek, Benjamin Pavard. Secara keseluruhan di laga ini Munchen memang menguasai penuh jalannya pertandingan. Tigres sendiri dibuat kerepotan oleh tim asal Jerman. Total Munchen mencatatkan penguasaan bola hingga 54 persen berbanding 46 persen milik Tigres. Sementara itu dari jumlah tembakan pun Munchen unggul jauh, dengan melepas 18 tembakan, berbanding 3 tembakan saja yang mampu diciptakan oleh Tigres.
Kemenangan tipis ini sudah cukup untuk menjadikan Bayern Munchen sebagai juara Piala Dunia Antarklub tahun 2020 ini. Munchen berhasil meneruskan tradisi juara juara Liga Champions yang selalu berhasil memenangkan kejuaraan Piala Dunia Antarklub ini. Tambahan satu trofi ini membuat Munchen total mengoleksi 6 trofi dalam satu kalender musim atau biasa dikenal dengan istilah Sextuple. Prestasi ini membuat mereka setara dengan Barcelona yang pernah meraih hal yang sama di musim kompetisi 2008-2009.
Rangkuman Pertandingan
Laga penting dijalani kesebelasan Bayern Munchen saat menghadapi Tigres dalam babak final ajang Piala Dunia Antarklub tahun 2020. Lebih diunggulkan untuk bisa meraih kemenangan membuat Munchen begitu percaya diri menjalani laga. Sejak menit menit awal, anak asuhan Hansi Flick sudah mengambil kendali permainan. Hal ini membuat Tigres mau tak mau harus sedikit bermain bertahan dan bersabar untuk melancarkan serangan balik.
Di menit awal babak pertama Munchen sudah sempat unggul terlebih dulu. Sepakan Joshua Kimmich dari luar kotak penalti gagal dihalau kiper lawan, gol pun tercipta untuk Munchen. Sayangnya gol tersebut dianulir usai wasit meninjau VAR dan terbukti sebelum gol salah satu pemain Munchen terjebak offside.
Peluang lain didapatkan oleh Munchen beberapa menit setelahnya melalui aksi Leroy Sane. Melepas sepakan keras dari luar kotak penalti, sayang sekali sepakan eks winger Manchester City itu masih membentur mistar gawang Tigres.
Sampai babak pertama selesai, baik Munchen maupun Tigres sama sama gagal untuk melesakkan satupun gol. Alhasil di babak pertama laga selesai dengan kedudukan imbang tanpa gol.
Babak Kedua
Ketika laga memasuki babak kedua, Munchen lebih aktif dalam menyerang lini pertahanan Tigres. Berkali kali peluang diciptakan oleh Die Roten demi bisa menjebol gawang wakil Meksiko tersebut.
Usaha keras Munchen untuk mencetak gol akhirnya berbuah gol di menit ke-59. Gol diawali umpan Joshua Kimmich yang sukses diteruskan dengan sundulan oleh Robert Lewandowski. Bola jatuh di kaki Benjamin Pavard yang sukses menceploskan bola ke gawang Tigres. Gol ini sempat dianulir karena Lewandowski sebelumnya dinilai terjebak offside. Namun usai meninjau VAR, terbukti Lewy tak offside sehingga gol pun disahkan. Gol tersebut berikan keunggulan 1-0 untuk Munchen.
Unggul satu gol membuat Munchen kian percaya diri menekan pertahanan Tigres. Sebuah peluang bagus mereka dapatkan di pertengahan babak kedua lewat aksi Serge Gnabry. Pemain muda Jerman itu melepas tembakan jarak jauh, namun sayang masih bisa ditepis oleh kiper Tigres.
Tigres sendiri di sisa babak kedua sekuat mungkin berusaha mengejar ketertinggalan. Sayang usaha mereka selalu terbentur kokohnya pertahanan Munchen. Alhasil laga pun berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan wakil Eropa, Bayern Munchen.
Susunan Pemain Bayern Munchen vs Tigres
Bayern Munchen (4-2-3-1): Manuel Neuer, Benjamin Pavard, Niklas Sule, Lucas Hernandez, Alphonso Davies, Joshua Kimmich, David Alaba, Leroy Sane, Serge Gnabry, Kingsley Coman, Robert Lewandowski.
Tigres (4-4-2): Nahuel Guzman, Jesus Duenas, Carlos Salcedo, Diego Antonio Reyes, Luis Rodriguez, Javier Aquino, Guido Pizzaro, Rafael Carioca, Luis Discolo Quinones, Andre-Pierre Gignac, Carlos Gonzales Espinola.