Ikut Vaksinasi Ketika Sedang Positif Covid-19, Apakah Ada Risikonya?

Sumber : Kompas.com

Dengan memeroleh vaksinasi Covid-19 ini, Anda bisa mencegah terjadinya dampak yang cukup buruk bisa mungkin suatu hari terpapar virus corona. Akan tetapi, bagaimana bila seseorang yang sudah disuntikan vaksinasi ketika dinyatakan positif Covid-19? Lalu, apa saja dampak buruk yang bisa terjadi?

Vaksinasi Covid-19 ini merupakan salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk langkah pencegahan dari paparan infeksi virus corona. Semua orang juga sudah paham mengenai dampak buruk yang dapat ditimbulkan ketika infeksi virus corona sudah menyerang tubuh manusia.

Akan tetapi, apa jadinya bila seseorang sedang positif Covid-19 memeroleh suntikan vaksinasi? Lalu, apa saja risiko yang mungkin akan terjadi? Untuk bisa mengetahui lebih jelasnya, Anda bisa mengikuti penjelasan lengkap kami di bawah ini.

Mengenal Risiko Memeroleh Vaksinasi Covid-19 Ketika Sedang Positif Terinfeksi Virus Corona

Ada kasus terbaru yang tengah menghebohkan publik terkait dengan vaksinasi Covid-19 ialah seseorang yang sudah mendapatkan vaksin tersebut ternyata dirinya sedang positif terinfeksi virus corona.

Kejadian tersebut terjadi di Poso, Sulawesi Tengah beberapa waktu lali, ketika seorang pria nekat untuk mendapatkan vaksinasi padahal dirinya telah dinyatakan positif terinfeksi virus corona. Pada akhirnya, ia pun dilarikan ke IGD dikarenakan kondisi tubuh yang terus mengalami penurunan.

Akan tetapi, apa saja risiko yang bisa ditimbulkan ketika seseorang yang sudah mendapatkan hasil tes positif, kemudian memeroleh vaksinasi Covid-19 sebelum dinyatakan sembuh dari infeksi virus corona?

Seperti yang dikutip dari laman detik.com, Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dokter Nadia Tarmizi pun menyebutkan bahwa ada risiko yang paling mungkin terjadi ialah memperburuk gejala berkaitan dengan penyakit Covid-19 bila sudah mendapatkan vaksinasi ketika tengah positif terinfeksi virus corona.

Meskipun demikian adanya, semua ini juga tergantung pada ketahanan tubuh seseorang dalam hal melawan seluruh virus corona yang sudah masuk ke dalam tubuh dan juga yang sudah ada di dalam tubuh manusia. Mungkin saja tidak ada merasakan gejala apa pun jika sistem imun tubuhnya begitu kuat.

Akan tetapi, ada hal yang pasti orang bisa menjadi sumber penularan virus corona di lokasi pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Hal ini pun justru bisa menyebabkan banyak orang berisiko akan terpapar infeksi virus corona terlebih dahulu sebelum bisa terbentuknya sistem pertahanan diri dari vaksin Covid-19.

Oleh karena itulah, sebaiknya untuk terlebih dahulu memastikan bahwa diri sendiri tidak sedang positif Covid-19 sebelum mendapatkan suntikan vaksinasi Covid-19 dosis pertama hingga kedua.

Lantas, Kapan Waktu Yang Sesuai Untuk Memeroleh Vaksinasi Sesudah Dinyatakan Sembuh Dari Infeksi Virus Corona?

Setiap orang yang perlu memeroleh vaksinasi Covid-19 dengan dosis penuh meskipun sudha pernah menderita Covid-19 sebelumnya. Akan tetapi, ada peringatan yang harus diperhatikan sebelumnya.

Bila Anda dirawat karena penyakit yang disebabkan oleh terjadinya infeksi virus corona tersebut dengan metode antibodi monoclonal atau pun plasma konvalesen ini, diharapkan untuk terlebih dahulu menunggu selama 90 hari sebelum bisa mendapatkan suntikan vaksin Covid-19.

Adapun alasanya dikarenakan perawatan tersebut bisa menyebabkan respons imun tubuh yang tidak begitu kuat dalam melawan paparan virus corona.

Di sisi lainnya pun, belum diketahui secara pasti sebesara protektifnya sistem kekebalan yang telah terbentuk sesudah memeroleh infeksi virus corona secara alami dan berapa lama perlindungan benar – benar mampu bertahan sehingga bisa membentuk sistem antibodi yang mampu mencegah infeksi virus corona.

Oleh karena itulah, sebaiknya harus tetap memeroleh vaksinasi Covid-19 supaya sistem imunitas tubuh Anda menjadi lebih kuat dari sebelumnya.

Selain itu juga, hal yang wajib dipahami bagi seseorang yang sudah pernah menderita Covid-19 ini pun bisa tetap aman dalam memeroleh vaksinasi. CDC Amerika Serikat juga sudah merekomendasikan untuk tetap mendapatkan vaksinasi supaya bisa membantu tubuh meningkatkan kekebalannya atau pun memastikan sistem imunitas tubuh cukup kuat dalam menghadapi serangan infeksi virus corona.

Selain itu pun, ada efek samping yang akan dirasakan oleh kebanyak orang. Ada beberapa efek samping yang akan muncul setelah divaksin, seperti rasa nyeri bengkak dan sakit di area suntikan, mengalami demam hingga gejala mirip flu. Bahkan mungkin pula tidak merasakan efek samping apa pun.